Merokok merupakan masalah klasik yang sudah lama menghiasi kehidupan manusia. Meski rata-rata perokok sudah mengetahui bahwa rokok dapat menyebabkan penyakit jantung, impotensi, kanker dan lain-lain -seperti yang tertulis pada setiap akhir iklan rokok (walaupun hanya sesaat), namun kenyataannya orang masih saja merokok. Ironisnya, akibat yang ditimbulkan bukan hanya bagi mereka yang menghisapnya, perokok pasif juga harus menanggung beban ini. Ada banyak alasan yang digunakan perokok ketika disarankan untuk berhenti. Dan alasan-alasan tersebut kini menjadi mitos yang harus dipatahkan! Nah, berikut adalah mitos-mitos seputar rokok:
Mitos 1: Dengan merokok saya terlihat macho/sexyTepatnya, pabrik rokok mengharapkan anda berpikir seperti itu. Mungkin awalnya memang iya, tapi tunggu saja. Merokok dapat menimbulkan kulit keriput dan gigi kuning. Merokok juga berkontribusi pada osteoporosis atau pengeroposan tulang. Kalau sudah begitu, tubuh tidak lagi tegap. Dan yang lebih penting, merokok dapat menyebabkan impotensi. Apa itu yang namanya macho/sexy?
Mitos 2: Berhenti merokok bisa membuat saya gemukBertambanya berat badan banyak dialami orang yang mencoba berhenti merokok. Hal ini terjadi karena kebiasaan menghisap rokok kini berganti dengan makan. Namun dengan merencanakan diit gizi yang sehat dan meningkatkan aktivitas akan membantu kita memecahkan masalah ini. Bahkan, dengan olahraga, tidak hanya masalah berat badan saja yang dapat diatasi, namun stamina dan kapasitas paru yang hilang ketika merokok juga dapat dikembalikan.
Mungkin akan lebih sulit untuk hamil bila anda merokok karena merokok adalah penyebab mayor dari infertilitas. Wanita yang merokok memiliki resiko keguguran dan komplikasi selama kehamilan yang meningkat.
Mitos 4: Merokok tidak melukai orang lain selain diri sendiriSalah! Bila merokok di sekitar orang lain, anda telah menyakit mereka terutama yang memiliki asma, penyakit jantung, alergi atau anak-anak. Perokok pasif juga mempunyai resiko yang meningkat seperti pada perokok aktif.
Mitos 5: Saya masih muda, saya akan berhenti merokok beberapa tahun lagiHampir semua perokok aktif mulai merokok ketika masih muda. Dan kebanyakan dari mereka berharap dapat berhenti beberapa tahun kemudian. Namun kebanyakan masih merokok setelah lima tahun ke depan.
Mitos 6: Hanya satu rokok sehari kokMerokok tidaklah aman sekalipun hanya 1 rokok dalam sehari. Setiap rokok mengandung sekitar 1 sampai 2 miligram nikotin yang dapat mencapai otak setelah 10 detik dihirup. Segera setelah tiupan pertama adrenalin akan sibuk meningkatkan tekanan darah, denyut jantung dan nafas anda.
Mitos 7: Rokok saya “light”, jadi ya ga masalahMunurut Centers for Disease Control and Prevention Amerika Serikat, rokok “light” memiliki kandungan yang sama dengan rokok pada umumnya, termasuk lead, ammonia, benzene, DDT, gas butane, carbon monoxide, arsenic dan polonium 210.
0 komentar:
Post a Comment
Anda sopan saya segan..Titip Alamat blog anda disini pasti akan saya kunjungi balik