Jokowi dan Ahok
Jakarta Karakter para cagub sedikit banyak punya kontribusi dalam menarik simpati dari masyarakat. Dalam pandangan seorang Basuki T Purnama (Ahok), Jokowi itu pintar cuma terkadang tidak sadar akan kemampuannya itu.
"Ya Jokowi orangnya itu pintar tapi dia tidak sadar kalau dia pintar. Itu kontur beliau tidak mau sesumbar, beda dengan saya. Saya orangnya memang suka ngomong," tuturnya dalam diskusi Polemik soal Pilgub DKI yang diselenggarakan Sindoradio di Warung Daun, Jl Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (14/7/2012).
Pada acara yang sama, sejarawan JJ Rizal sempat berseloroh soal kemampuan para cagub DKI Jakarta. Rizal menyentil Faisal Basri, Foke, dan Jokowi.
"Yang pintar ngurai masalah ya Faisal-Biem, yang menguasai masalah Jakarta ya Foke, walaupun sering marah-marah. Nah kalau Jokowi yang menarik dia itu jawabannya tidak meyakinkan tetapi dia yakin," katanya.
Faisal-Biem kemungkinan tidak akan maju lagi ke putaran dua karena hanya menduduki posisi ke-4 di mayoritas perhitungan quick count. Jika pada real count Jokowi atau Foke tidak ada yang mendapat suara 50 persen plus satu maka akan dilangsungkan pemungutan suara putaran dua pada tangal 20 September mendatang.
sumber
Jangan lupa di like dan Follow Twitter | @osserem
"Ya Jokowi orangnya itu pintar tapi dia tidak sadar kalau dia pintar. Itu kontur beliau tidak mau sesumbar, beda dengan saya. Saya orangnya memang suka ngomong," tuturnya dalam diskusi Polemik soal Pilgub DKI yang diselenggarakan Sindoradio di Warung Daun, Jl Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (14/7/2012).
Pada acara yang sama, sejarawan JJ Rizal sempat berseloroh soal kemampuan para cagub DKI Jakarta. Rizal menyentil Faisal Basri, Foke, dan Jokowi.
"Yang pintar ngurai masalah ya Faisal-Biem, yang menguasai masalah Jakarta ya Foke, walaupun sering marah-marah. Nah kalau Jokowi yang menarik dia itu jawabannya tidak meyakinkan tetapi dia yakin," katanya.
Faisal-Biem kemungkinan tidak akan maju lagi ke putaran dua karena hanya menduduki posisi ke-4 di mayoritas perhitungan quick count. Jika pada real count Jokowi atau Foke tidak ada yang mendapat suara 50 persen plus satu maka akan dilangsungkan pemungutan suara putaran dua pada tangal 20 September mendatang.
sumber
Jangan lupa di like dan Follow Twitter | @osserem
0 komentar:
Post a Comment
Anda sopan saya segan..Titip Alamat blog anda disini pasti akan saya kunjungi balik